Di MGID, kami telah menambahkan fitur optimasi rule-based untuk membantu pengiklan dalam mengatur kampanye native. Solusi kami bekerja kapan saja bergantung pada kondisi yang telah ditentukan dan akan memblokir sumber traffic yang sesuai atau mengatur koefisien CPC.

Optimasi kampanye native membutuhkan statistik pemantauan secara reguler, menganalisis data yang sebenarnya dan membandingkannya dengan tujuan Anda, kemudian matikan sumber-sumber yang tidak berguna dan mengatur CPC untuk mendapatkan KPI yang dekat dengan nilai target.

Dengan fitur baru yang sudah tersedia di platform MGID, Anda tidak perlu lagi menganalisis performa dari setiap sumber traffic dan bisa fokus pada informasi yang lebih penting lainnya. Mari kita bahas apa yang sebenarnya solusi ini bisa lakukan untuk Anda.

Jenis rule yang didukung

Untuk menjelaskan masalah optimasi yang berbeda dengan lebih baik, kami telah mengembangkan tiga jenis rule dengan fungsi sebagai berikut:

Auto-Blocking

Memblokir sumber traffic ketika kondisi yang telah ditentukan sudah dipenuhi. Pemblokiran bisa dilakukan dari tingkat widget dan sub-source.

Auto-Bidding

Mengganti koefisien CPC berdasarkan nilai target dari parameter yang telah ditentukan. Catat bahwa koefisien itu sendiri ditentukan oleh rule yang ada.

Fixed Bid

Mengganti koefisien CPC ke nilai yang ditentukan oleh Anda, ketika kondisi yang telah ditentukan sudah dipenuhi.

Tips dan strategi optimasi

Ketika membuat sebuah peraturan atau rule, pastikan kondisi rule Anda sudah diatur dengan benar, sehingga algoritma kami bisa menghasilkan hasil yang akurat. Untuk kondisinya sendiri, Anda bisa memilih satu dari beberapa parameter berikut,  dan menganalisis rule apa yang bisa membantu proses optimasi:

  • Conversion Cost
  • Conversion Rate
  • Jumlah Konversi
  • Pendapatan
  • Laba
  • ROI
  • EPC

Operator akan tersedia untuk mengatur kondisi menjadi lebih rendah, tinggi, di tengah-tengah, dan tidak ditengah-tengah. Optimasi rule-based dari MGID akan menerapkan satu dari tiga aksi di atas kapan saja setelah kondisi yang telah ditentukan sudah dipenuhi. Sebagai contoh, Anda bisa membuat sebuah rule yang akan memblokir widget apa saja yang membawa konversi lebih dari $2.

Anda juga harus menentukan periode di mana sistem akan melihat apakah kondisi sudah dipenuhi atau tidak. Dalam periode ini, nilai sebenarnya dari parameter akan dihitung untuk dibandingkan dengan kondisi yang ada dan menentukan apa langkah selanjutnya yang harus diambil. Sebagai contoh, ketika rule memilih widget yang telah melebihi batas jumlah klik atau biaya, rule akan menghitung semua data dalam periode yang telah ditentukan saja, dan bukan dalam keseluruhan kampanye.

Salah satu dari strategi optimasi umum adalah menentukan batas untuk meluncurkan rule autoblocking dengan rate x2-x3 dari target biaya konversi per widget dan rate x1-x2 per sub-source. Juga, ingat bahwa kami telah menambahkan kemampuan untuk intervensi manual di dalam rule auto-blocking, dan Anda bisa mengecualikan sumber-sumber traffic tertentu dari proses optimasi otomatis.

Strategi optimasi lainnya yang kami rekomendasikan adalah menggunakan rule Auto-Bidding secara berdampingan dengan rule Auto-Blocking. Dengan cara ini, auto-blocker bisa secara langsung mengecualikan sumber-sumber yang tidak bekerja, dan kemudian auto-bidder bisa mengontrol (menambah dan mengurangi) koefisien di mana hasil bisa didapatkan.

Kata penutup

Optimasi rule-based oleh MGID memungkinkan Anda untuk menghemat waktu dan sumber daya dalam mengoptimasi kampanye, potong sumber-sumber traffic yang berkinerja buruk, dan atur bid untuk sumber-sumber lainnya. Rule dibuat dalam tingkat kampanye, terus berjalan, dan menganalisis ulang data setiap pembaharuan statistik, sehingga Anda tidak perlu melakukannya secara manual.